Untuk menghasilkan donat yang mempunyai ciri-ciri tersebut, tentu saja kita harus mengikuti resep yang baik. Namun, itu pun bukan jaminan hasilnya akan sesuai dengan harapan. Sebab, dalam prakteknya, ada hal-hal lain yang tidak tercantum dalam resep, tapi sangat berpengaruh pada kualitas donat yang dibuat.Karena itu, ikutilah beberapa tips di bawah ini.
DONAT YANG BAIK ADALAH
Bila digigit tidak lengket dan tidak alot.
- Donat tidak menyerap minyak.
- Tekstur donat halus dan lembut.
- Keempukan donat terjaga.
- Harus ada ring donat setelah digoreng.
#Bila ingin donat lembut dan empuk, telur yang digunakan adalah kuningnya saja.
Tambahkan margarine lebih banyak, bila jumlah telurnya kurang/terlalu banyak putih telurnya.
#Bila ingin volume donat maksimal dan hasil maksimal, diusahakan dalam proses pengadukan harus benar-benar kalis. Cara pengadukannya pun harus benar, jumlah tenaga yang dikeluarkan harus seimbang dengan kandungan protein dalam tepung. Semakin tinggi protein yang terkandung dalam tepung, tenaga yang dikeluarkan juga harus semakin besar. Begitu juga sebaliknya.
Bila donat banyak menyerap minyak, usahakan dalam proses menggorengnya tidak terlalu sering dibolak-balik. Jadi, dalam menggoreng donat usahakan membaliknya cukup satu kali saja.
#Bila donat dalamnya masih mentah dan luarnya sudah hangus, berarti minyak terlalu panas/gula dalam resep terlalu banyak.
#Usahakan dalam menggoreng donat ada ring donat (lingkaran putih pada luar donat) tandanya donat sudah siap digoreng. Tetapi bila ringnya terlalu lebar, berarti donat terlambat dalam menggorengnya. Lebar ring donat paling ideal adalah 1 sampai 2 mm.
#Donat setelah matang dan dingin bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama, asal ditutup plastik dan disimpan dalam freezer. Dengan cara itu, donat bisa tahan sampai 2 minggu.
#Bila donat akan dikonsumsi, keluarkan dari freezer dan diistirahatkan pada ruangan biasa selama 10 menit, maka donat akan kembali normal.
#Untuk memberikan toping cokelat pada donat, yang baik adalah simpan donat dalam lemari pendingin selama 30 menit, kemudian donat siap ditoping dengan cokelat. Hasilnya akan lebih sempurna.
Tambahkan margarine lebih banyak, bila jumlah telurnya kurang/terlalu banyak putih telurnya.
#Bila ingin volume donat maksimal dan hasil maksimal, diusahakan dalam proses pengadukan harus benar-benar kalis. Cara pengadukannya pun harus benar, jumlah tenaga yang dikeluarkan harus seimbang dengan kandungan protein dalam tepung. Semakin tinggi protein yang terkandung dalam tepung, tenaga yang dikeluarkan juga harus semakin besar. Begitu juga sebaliknya.
Bila donat banyak menyerap minyak, usahakan dalam proses menggorengnya tidak terlalu sering dibolak-balik. Jadi, dalam menggoreng donat usahakan membaliknya cukup satu kali saja.
#Bila donat dalamnya masih mentah dan luarnya sudah hangus, berarti minyak terlalu panas/gula dalam resep terlalu banyak.
#Usahakan dalam menggoreng donat ada ring donat (lingkaran putih pada luar donat) tandanya donat sudah siap digoreng. Tetapi bila ringnya terlalu lebar, berarti donat terlambat dalam menggorengnya. Lebar ring donat paling ideal adalah 1 sampai 2 mm.
#Donat setelah matang dan dingin bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama, asal ditutup plastik dan disimpan dalam freezer. Dengan cara itu, donat bisa tahan sampai 2 minggu.
#Bila donat akan dikonsumsi, keluarkan dari freezer dan diistirahatkan pada ruangan biasa selama 10 menit, maka donat akan kembali normal.
#Untuk memberikan toping cokelat pada donat, yang baik adalah simpan donat dalam lemari pendingin selama 30 menit, kemudian donat siap ditoping dengan cokelat. Hasilnya akan lebih sempurna.